MysQl
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSfpsLpwQUr2ttDnnEzeaObXGXJGXvE7GnPk-25ZN6gshHOf5siNO6Bnkjinanos4xg6bjIcc9Qp-SqwQUyCdOHhC7jVlYhNkpx7x_8A7Ldy7YZwO0jGga-eHcU5LJ29BMjGJSdnxOcW0/s1600/logo+mysql.gif)
Mysql
adalah sebuah server database open source yang terkenal yang digunakan berbagai
aplikasi terutama untuk server atau membuat WEB. Mysql berfungsi sebagai SQL
(Structured Query Language) yang dimiliki sendiri dan sudah diperluas oleh
Mysql umumnya digunakan bersamaan dengan PHP untuk membuat aplikasi server yang
dinamis dan powerfull :).
Tidak
sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum,
dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing,
MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir
atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia
yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson,
dan Michael “Monty” Widenius.
MySQL
adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis
dibawah lisensi GPL
(General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL,
namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk
turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu
konsep utama dalam basisdata yang telah ada sebelumnya; SQL(Structured Query Language). SQL
adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama untuk pemilihan atau
seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan
dengan mudah secara otomatis.
Kehandalan
suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja pengoptimasi-nya dalam
melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh pengguna maupun
program-program aplikasi yang memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data,
MySQL mendukung operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata
non-transaksional. Pada modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan
unggul dalam hal unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata
kompetitor lainnya. Namun demikian pada modus non-transaksional tidak ada
jaminan atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus
non-transaksional hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan
reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web (wordpress),
CMS, dan sejenisnya. Untuk kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat
disarankan untuk menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja sebagai
konsekuensinya unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak secepat unjuk
kerja pada modus non-transaksional.
kelebihan :
- Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem
operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga,
dan masih banyak lagi.
- Perangkat lunak sumber terbuka. MySQL didistribusikan sebagai perangkat lunak sumber terbuka, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan
secara gratis.
- Multi-user. MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam
waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
- ‘Performance tuning’,
MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana,
dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.
- Ragam tipe data. MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya,
seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date,
timestamp, dan lain-lain.
- Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang
mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
- Keamanan. MySQL memiliki beberapa lapisan keamanan seperti
level subnetmask,
nama host, dan izin akses user
dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.
- Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar,
dengan jumlah rekaman (records)
lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu
batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
- Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien
menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX),
atau Named Pipes
(NT).
- Lokalisasi. MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien
dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa
Indonesia belum termasuk di dalamnya.
- Antar Muka. MySQL memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai
aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming
Interface).
- Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang
dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan
yang ada disertakan petunjuk online.
- Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel
dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam PostgreSQL
ataupun Oracle.
Kekurangan :
- Untuk koneksi
kebahasa pemrograman visual seperti VB(Virus Basic), delphi, dan foxpro,
MySQL kurang support, karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca
harus sesuai dengan koneksi dari program visual tersebut, dan ini yang
menyebabkan MySQL jarang dipakai dalam program visual.
- Data yang ditangani
belum begitu besar. Tidak cocok baik menyimpan data maupun untuk memproses
data.
- Program hanya
dapat running di windows. Itupun untuk windows lama,untuk windows terbaru
seperti Vista,Visual Basic sangat tidak stabil berjalan di platform
tersebut,banyak kantor yang dapat menghubungkan laptop pegawai mereka
untuk bergabung dalam sistem jaringan kantor.Bagaimana untuk pengguna
Macintosh maupun Linux? Program tidak dapat dijalankan di laptop mereka.
Walaupun bisa, program harus diinstall terlebih dahulu menggunakan
emulator.
- Tidak Praktis
apabila diterapkan pada jaringan komputer. Itu dikarenakan VB program yang
berdiri sendiri yang berarti harus diinstalasikan pada tiap komputer pada
jaringan tersebut. Bayangkan apabila ada puluhan komputer? ada berapa lama
waktu untuk instalasi dan pemeliharaannya?
- Aplikasi yang
rentan terkena virus, program yang dibuat menggunakan Visual Basic adalah
berupa execution program(*.exe) yang dapat terinfeksi virus seperti virus
Sality, program menjadi rusak dan tidak bisa dijalankan. apabila program
terinfeksi tersebut di scan oleh antivirus, program akan dihapus dari
sistem, sangat tidak aman untuk sebuah program yang menjadi tulang
punggung perusahaan.
- Mudah hang dan
crash, program dari VB seringkali menjadi not responding lalu mati
tiba-tiba.
- Tidak multi
user, apabila dalam satu jaringan komputer menggunakan program dalam satu
waktu, salah satu user harus mengalah sampai user yang lain selesai
menggunakan program.
- Memiliki
keterbatasan kemampuan kinerja dalam server ketika data yang disimpan
telah melebihi batas maksimal kemampuan daya tampung server karena tidak
menerapkan konsep Technology Cluster Server.
Apache
![](http://www.web6.it/uploads/1/1/5/0/11507066/14607_orig.jpg)
Server
HTTP Apache atau Server Web/WWW Apache adalah server web yang dapat dijalankan
di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell
Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan
situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini
mengunakan HTTP.
Apache
memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigur,
autentikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh
sejumlah antarmuka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan
server menjadi mudah.
Apache
merupakan perangkat lunak sumber terbuka dikembangkan oleh komunitas terbuka
yang terdiri dari pengembang-pengembang dibawah naungan Apache Software
Foundation
Kelebihan Apache :
1. Apache termasuk dalam kategori freeware.
2. Apache mudah sekali proses instalasinya jika dibanding web server lainnya
seperti NCSA, IIS, dan lain-lain.
3. Mampu beroperasi pada berbagai paltform sistem operasi.
4. Mudah mengatur konfigurasinya. Apache mempunyai hanya empat file
konfigurasi.
5. Mudah dalam menambahkan peripheral lainnya ke dalam platform web
servernya.
Kekurangan Apache
1. web server Apache tidak memiliki kemampuan mengatur load seperti IIS,
sehingga akan terus mem-fork proses baru hingga
nilai MaxClients tercapai atau hingga batas yang diizinkan oleh OS. Ini
tentunya menguntungkan penyerang karena habisnya RAM akan lebih cepat tercapai.
2. Apache tidak memproses karakter kutip dalam string Referrer dan
User-Agent yang dikirimkan oleh Client. Ini berarti
Client dapat memformulasi inputnya secara hati-hati untuk merusak format
baris log akses
.3. Terganggunya proses upload data, yang bisa menyebabkan software salah
dalam menerjemahkan ukuran data yang masuk.
Dengan celah tersebut, hacker dikabarkan dapat mengeksploitasi kerentanan
dengan cara mengirimkan request pada server Apache bersangkutan.
Versi yang cacat tersebut adalah seluruh generasi Apache 1.3 dan versi 2
hingga 2.0.36. Server yang diserang hacker memanfaatkan kelemahan ini akan
mengalami DoS,
alias server itu tak bisa diakses. Dalam sejumlah kasus, penyerangnya dapat
menjalankan pilihan kodenya.
PHP
![](http://www.daimto.com/wp-content/uploads/2014/05/php-logo.png)
PHP
merupakan singkatan dari ” Hypertext Preprocessor”, PHP adalah sebuah bahasa
scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaksnya mirip
dengan bahasa pemrograman C, Java, asp dan Perl, ditambah beberapa
fungsi PHP yang spesifik dan mudah dimengerti.. . Sejarah PHP, awalnya
PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (situs personal) dan PHP itu
sendiri pertama kali di buat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995, dan pada saat
PHP masih bernama FI (Form Interpreter), yang wujudnya berupa sekumpulan sript
yng digunakan untuk mengolah data form dari web Dan selanjutnya Rasmus merilis
kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP nah begitu sejarahnya..
disini dulu yah ceritanya …
Kekurangan PHP
Selain kelebihan PHP, PHP juga mempunyai kekurangan. Namun masalah
kekurangannya sangat sedikit. Diantaranya :
- PHP
Tidak mengenal Package.
- Jika
tidak di encoding, maka kode PHP dabat dibaca semua orang & untuk meng encodingnya
dibutuhkan tool dari Zend yang mahal sekali biayanya.
- PHP
memiliki kelemahan keamanan. Jadi Programmer harus jeli & berhati-hati dalam
melakukan pemrograman &
Konfigurasi PHP.
Kelebihan PHP
Banyak sekali kelebihan yang dimiliki PHP dibandingkan dengan bahasa
pemrograman yang lain, Diantaranya :
- Bisa
membuat Web menjadi Dinamis.
- PHP
bersifat Open Source yang berarti dapat digunakan oleh siapa saja secara
gratis.
- Program
yang dibuat dengan PHP bisa dijalankan oleh Semua Sistem Operasi karena
PHP berjalan secara Web Base yag artinya semua Sistem Operasi bahkan HP
yang mempunyai Web Browser dapat menggunakan program PHP.
- Aplikasi
PHP lebih cepat dibandingkan dengan ASP maupun Java.
- Mendukung
banyak paket Database seperti MySQL, Oracle, PostgrSQL, dan lain-lain.
- Bahasa
pemrograman PHP tidak memerlukan Kompilasi / Compile dalam penggunaannya.
- Banyak
Web Server yang mendukung PHP seperti Apache, Lighttpd, IIS dan lain-lain.
- Pengembangan
Aplikasi PHP mudah karena banyak Dokumentasi, Refrensi & Developer yang membantu
dalam pengembangannya.
- Banyak
bertebaran Aplikasi &
Program PHP yang Gratis &
Siap pakai seperti WordPress, PrestaShop, dan lain-lain.
thanks yaa,informasi yg diberikan sangat lengkap dan merupakan bagian materi yg saya cari untuk menambah catatan mata kuliah program saya,sekali lagi thanks yahh
BalasHapusMy Blog
makasih info yang telah dibagi karena ini salah satu materi yang diajarkan di kampus saya
BalasHapusMy blog
sangat membantu informasinya
BalasHapusMy blog
good artikel
BalasHapusgood article
BalasHapusMy blog
Good artikel
BalasHapusgood artikel
BalasHapusMy blog
tankss gan
BalasHapusMy blog
Terimakasih.. tulisannya sangat bermanfaat..
BalasHapusMy blog
good artikel, terimakasih
BalasHapusTerimakasih.. tulisannya sangat bermanfaat..
BalasHapusMy blog
My Name
My Email
My Campus
mantap jiwa min, makasih banyak sudah share
BalasHapussolder uap